Ilustrasi bekerja keras.
Menata masa depan dan mengejar sejumlah mimpi yang telah lama disimpan di dalam hati mungkin membuat seseorang sibuk. Berupaya sebaik mungkin sehingga karir dan penghasilan menanjak dengan cepat. Ini tentu hal yang sangat baik, terutama jika dijalani dengan keinginan sendiri. Namun, ini juga belum tentu membuat bahagia.
Ada banyak orang yang begitu sibuk bekerja, hingga pada akhirnya mereka sukses dan bisa meraih mimpi mereka. Namun di luar semua itu, mereka justru melupakan banyak hal lainnya yang tak kalah pentingnya di dalam kehidupan mereka.
Seringkali seseorang terlalu sibuk dengan diri sendiri, dengan pekerjaan dan urusan lainnya, sehingga mereka melupakan banyak hal di luar semua itu. Pencapaian karir dan pendapatan memang penting, namun menjadi bahagia tentu hal yang tak kalah penting dari kedua hal tersebut.
Setelah semua bekerja keras, pastikan Anda menikmatinya dengan maksimal, sehingga semua hal tersebut tidak menjadi sia-sia belaka.
Berikut beberapa hal yang membuat kerja keras sia-sia seperti ditulis Cermati:
1. Mengabaikan Kesehatan
Ilustrasi Sakit
Terlalu lama bekerja dan menguras tenaga, tentu membutuhkan asupan makanan yang baik dan bergizi untuk mengembalikan tenaga yang telah terpakai. Namun alih-alih memahami hal ini dan menjalankannya dengan baik, Anda justru tidak memiliki disiplin yang baik untuk makan dan minum secara teratur. Anda seringkali mengabaikan jam makan, bahkan meski tubuh telah lapar dan membutuhkan sumber tenaga yang baru. Hal ini akan membuat kesehatan menurun dan bisa saja berakhir di rumah sakit.
Ketika tubuh terlalu lelah dan tidak mendapatkan asupan makanan yang baik dan tepat, maka tubuh akan sakit dan tidak lagi mau diajak kompromi. Anda sendiri yang akan rugi, sebab tubuh tidak akan mampu bekerja dengan baik lagi, bahkan mungkin akan membutuhkan istirahat selama beberapa hari di rumah sakit untuk pemulihan.
Tifus menjadi penyakit yang kerap menyambangi pekerja keras yang tidak disiplin makan dan juga istirahat, jadi jangan sampai Anda didatangi penyakit ini.
2. Tidak Istirahat Cukup
Ilustrasi Istirahat Kerja.
Memaksakan diri untuk bekerja siang malam, tanpa memberikan waktu yang cukup bagi tubuh untuk beristirahat adalah sebuah kesalahan fatal. Anda mungkin selalu memiliki semangat dan motivasi yang kuat untuk bekerja setiap waktu, namun tidak dengan tubuh. Tubuh Anda membutuhkan istirahat yang cukup dan sesuai dengan ketentuan yang seharusnya, agar tubuh tetap fit dan bisa bekerja dengan baik.
Jika Anda selalu mengabaikan jam istirahat, maka lama kelamaan tubuh Anda juga akan meradang dan mengalami kelelahan yang berlebihan, sehingga Anda bisa saja jatuh sakit.
3. Kehilangan Waktu Bersama Keluarga
Ilustrasi Keluarga.
Ketika Anda begitu berambisi untuk mendapatkan sejumlah uang dari pekerjaan, mungkin saja keluarga menjadi alasan dan motivasi besar Anda untuk melakukannya. Namun, dalam proses meraih semua itu, seringkali Anda melupakan mereka dan bahkan tidak lagi memiliki waktu untuk bersama dengan mereka.
Tidak ada makan malam, sarapan, atau bahkan akhir pekan yang menyenangkan karena Anda akan sangat lelah dan menghabiskan akhir pekan Anda dengan jam tidur yang panjang. Anda begitu lelah dan tidak memiliki waktu untuk sekedar bercerita atau bahkan sesekali pergi makan malam bersama mereka.
Lalu, untuk apa semua uang yang kamu hasilkan selama ini, jika Anda harus kehilangan waktu yang berharga bersama dengan orang-orang yang Anda cintai?
4. Tidak Menabung Dan Berbagi
Ilustrasi Menabung.
Gaji yang besar dan juga jabatan yang lumayan, Anda tentu patut bersyukur atas hal tersebut. Namun bersyukur saja tentu tidak cukup, sebab Anda juga harus memikirkan masa depanmu. Jika Anda tidak menabung dan memiliki sejumlah simpanan dan juga investasi, maka semua kerja keras Anda tentu akan sia-sia belaka, sebab Anda hanya bekerja untuk berbagai kebutuhan yang bersifat konsumtif saja.
Bukan hanya itu saja, tidak berbagi dengan dan menyisihkan sebagian pendapatan untuk sesama tentu akan mengurangi nikmat dari keberhasilan. Memberi akan membuat kaya, jadi jangan pernah lupakan untuk selalu berbagi dengan sesama, berapapun jumlah gaji setiap bulannya, selalu sisihkan untuk mereka yang membutuhkan.
5. Lupa Bersosialisasi
Ilustrasi bersosialisasi.
Teman akan menjadi tempat Anda menyampaikan apapun yang menjadi keluh-kesah di dalam hidup, rasa sedih, senang, atau bahkan sejumlah mimpi-mimpi yang sedang dikejar. Mereka akan menemani Anda tertawa, menangis, atau bahkan sekedar melakukan hal-hal konyol yang membuat kalian bahagia.
Namun Anda terlalu sibuk bekerja dan kini tidak lagi memiliki waktu untuk orang-orang ini. Atau lebih parahnya, Anda mulai melupakan mereka. Artinya, Anda telah kehilangan sebagian kebahagiaan, padahal sebenarnya Anda bisa saja tetap memilikinya.
Sumber: merdeka.com
0 comments:
Post a Comment