Polri menegaskan tidak akan angkat senjata saat mengamankan aksi 299. Sebab dalam aksi damai polisi bertindak sesuai aturan dan terukur sesuai arah Kapolri.
"Arahan khusus pasti yang jelas kita tidak boleh bawa senjata api, melayani dan mengamankan aksi damai sebagai implementasi demokrasi, boleh menyampaikan pendapat dan aspirasi," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto, usai rapat pengamanan di Mapolda Metro Jaya, Kamis (27/9).
Aksi 299 akan menjadi barometer pengamanan di seluruh Indonesia. Apalagi diekspektasikan massa dari berbagai daerah akan berdatangan ke Jakarta. Pengamanan tersebut tidak hanya peserta aksi, tetapi juga untuk seluruh masyarakat.
"Jakarta ini sebagai barometer. Jadi Jakarta ini tidak boleh ada sampe terganggu. oleh sebab itu polri mempersiapkan mengamankan. Artinya pengamanan aksi dan mengatakan kegiatan masyarakat yang lain yang tidak ikut aksi," ujar Setyo.
Personel yang disiapkan kepolisian mencapai 20.000. Polda Metro akan turut dibantu pasukan Brimob dari Polda seluruh Indonesia. Jumlah itu akan menyesuaikan kondisi dan situasi di lapangan.
Menurut Setyo, hal itu menjadi urgensi sebab massa yang datang juga tidak hanya dari Jakarta. Selain itu, personel Polda Metro diperlukan untuk pengamanan lain, tidak hanya aksi. Karena itulah, didatangkan bantuan personel daerah luar Jakarta.
"Besok ada kegiatan di luar kebiasaan, ada sekian jumlah orang yang datang akan melakukan aksi di DPR dan beberapa tempat lain. Oleh karena itu perlu tambahan selain personel. Selain dari polda tentunya ada dari daerah yang ditambahkan," jelasnya.
Polri mengimbau massa berlaku tertib dan mematuhi aturan yang ada. Polri berpesan kepada koordinator aksi untuk bertanggungjawab atas massa mereka. Diimbau juga kewaspadaan supaya tidak ada aksi provokasi dari massa.
"Kita harap dari masing-masing koordinator aksi juga ikut tanggung jawab terhadap lingkungannya dan kelompoknya untuk mencegah jangan terjadi penyusupan atau terjadi anggota kelompok yang berlaku aneh-aneh karena itu akan mencemarkan nama baik mereka juga," imbau Setyo.
0 comments:
Post a Comment