ealisasi penyerapan Anggaran APBD Kabupaten Asahan 2017 hingga 31 Agustus mencapai mencapai 49,21 persen atau Rp766 miliar lebih dari yang ditargetkan Rp1,5 triliun.
Itu dikatakan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Asset Kabupaten Asahan Ismet, Rabu (27/9). “Memang baru 49 persen, namun kini anggaran tersebut terus diserap oleh masing-masing OPD,” ucap Ismet.
Ismet menjelaskan, dari puluhan OPD rata-rata telah menyerap anggaran 50 hingga 60 persen, namun ada juga yang masih rendah, dikarenakan pekerjaan dalam proses tender. “Kita yakin di triulan ke 4 masing –masing OPD banyak menyerap anggaran,” sebut Ismet.
Dari gambaran penyerapan, untuk belanja tidak langsung terserap 59,40 persen atau sebesar Rp424 miliar lebih dari Rp715 miliar lebih. Sedangkan belanja langsung yang terdiri dari belanja pegawai sebesar 32.81 persen atau Rp20 miliar lebih dari Rp62 miliar lebih.
Sedangkan belanja barang dan jasa sebesar 35.76 persen atau Rp 84 miliar lebih dari 236 miliar, dan belanja modal sebesar 25.72 persen atau Rp60 miliar lebih dari Rp233 miliar lebih.
Terkait penyerapan di Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset, Ismet menyebutkan pihak sudah menyerap anggaran sekitar 56,90 persen atau Rp177 miliar dari Rp311 miliar. “Harapan kita anggran ini segera dapat diserap, agar perekonomian di Asahan bisa bergerak,” ucap Ismet.
0 comments:
Post a Comment