Ilustrasi Bayi Di Buang
Polsek Bekasi Selatan menangkap NNS yang tengah mengalami pendarahan usai melahirkan. Polisi menangkap janda itu lantaran nekat membuang bayinya ke tong sampah di Kayuringin, pada Sabtu (9/12) siang.
"Bayinya masih hidup, sekarang sedang dirawat di RS Polri, Kramajati, Jakarta Timur karena prematur," kata Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing, Minggu (10/12).
Erna mengatakan, bayi laki-laki prematur ditemukan seorang pemulung di tempat sampah. Warga yang mendapatkan laporan segera menyelamatkan bayi tersebut untuk dibawa ke klinik tak jauh dari lokasi penemuan.
"Polisi yang mendapatkan laporan segera menyelidiki, berdasarkan rekaman CCTV, kemudian menangkap NNS yang merupakan ibu kandung dari bayi tersebut," kata dia.
Dia menjelaskan, NNS nekat membuang bayinya karena malu. Sebab, bayi itu merupakan hasil hubungan dengan mantan suaminya. Adapun, kondisi NNS usai melahirkan di rumah kakaknya mengalami pendarahan. "NNS juga masih dirawat di RS Polri karena pendarahan tersebut," katanya.
"Bayinya masih hidup, sekarang sedang dirawat di RS Polri, Kramajati, Jakarta Timur karena prematur," kata Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing, Minggu (10/12).
Erna mengatakan, bayi laki-laki prematur ditemukan seorang pemulung di tempat sampah. Warga yang mendapatkan laporan segera menyelamatkan bayi tersebut untuk dibawa ke klinik tak jauh dari lokasi penemuan.
"Polisi yang mendapatkan laporan segera menyelidiki, berdasarkan rekaman CCTV, kemudian menangkap NNS yang merupakan ibu kandung dari bayi tersebut," kata dia.
Dia menjelaskan, NNS nekat membuang bayinya karena malu. Sebab, bayi itu merupakan hasil hubungan dengan mantan suaminya. Adapun, kondisi NNS usai melahirkan di rumah kakaknya mengalami pendarahan. "NNS juga masih dirawat di RS Polri karena pendarahan tersebut," katanya.
Sumber: merdeka.com
0 comments:
Post a Comment