Rasulullah SAW selalu memberikan contoh tauladan kepada semua umatnya, dengan melakukan kasih sayang dan rahmat kepada sesama umat begitu pula terhadap musuh-musuhnya. Bahkan dalam pertempuran pun Nabi Muhammad mengajarkan untuk bersikap welas asih.
"Kalau kita benar-benar mencintai Rasulullah Sallallahu Alaihi Wassallam, maka kita harus meneladaninya dimana dan kapanpun.
Hal tersebut dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dihadapan ribuan jamaah Majelis Rasulullah dalam rangka Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW 1439 Hijriah/2017 Masehi, yang diselenggarakan oleh Majelis Rasulullah di Pelataran Silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pekan lalu.
Lebih lanjut Panglima TNI menjelaskan bahwa dalam peperangan pun ada persyaratan-persyaratan, anak-anak tidak boleh dibunuh, wanita tidak boleh dibunuh, tidak boleh menyerang pasar. Juga tidak boleh menyerang atau membunuh bagi yang berada di kuil-kuil atau di gereja-gereja bahkan tidak boleh membakar kuil, membakar gereja. Ini yang diajarkan sehingga Islam semakin besar.
"Rasul mengatakan kita harus berbuat baik kepada tawanan bahkan memberi makanan yang sangat layak. Itu hebatnya Rasulullah SAW," jelas Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Mengakhiri sambutannya, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menyampaikan semoga kita semuanya menjadi umat-umat yang bisa meneladani apa yang sudah dilakukan oleh Rasulullah SAW dan mencintainya.
"Seperti yang disabdakan oleh Rasulullah SAW bahwa barang siapa yang mencintaiku kelak akan bersamaku di akhirat" pungkas Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Sumber: merdeka.com
0 comments:
Post a Comment